Selasa, 22 Maret 2016

PROPOSAL KETERAMPILAN BATIK



      I.          Tujuan :
1.Secara khusus menyelesaikan tugas dari mata pelajaran keterampilan batik dan untuk   memenuhi nilai harian dan nilai ujian praktek keterampilan.
2.Secara umum melestarikan kebudayaan bangsa indonesia dan melatih siswa untuk terampil dalam membuat batik dan memiliki pengetahuan cara membuat batik. Untuk menambah informasi mengenai cara pembuatan Taplak Meja Batik Motif Kombinasi Ikat dan Tulis. Semoga proposal ini bermanfaat.
      II.            Pengertian batik
Kata batik berasal dari bahasa jawa ‘’Ambatik’’ yang artinya membuat titik- titik. Batik adalah bahan sandang yang berupa tekstil yang dibuat menggunakan lilin
    III.            Adapun bahan dan alat yang digunakan pada proses pembatikan sebagai berikut.
             Bahan pembuatan batik :
a.      Kain 2 meter (110m x 220m)                                                 Rp.26.000
b.      Malam 65 ons                                                                         Rp.4.500
c.       Pewarnaan naptol, indigosol, remasol                                   Rp.14.000
d.      Kanji, benang, plastik                                                              Rp. 2000
e.      Rafia/ karet                                                                             Rp. 1000
 IV.              Alat yang digunakan dalam membatik          
Alat dalam batik ikat :
a.      Gunting
b.      Biji- bijian
                   Alat dalam pembatikan tulis :
a.      Kompor
b.      Wajan
c.       Dingklik
d.      Canting
                  

Alat dalam pewarnaan
a.      Ember
b.      Sarung tanggan
c.       Kompor
d.      Panci
V.                   Langkah-langkah pembuatan batik taplak meja kombinasi ikat dan tulis
1. Persiapkan alat dan bahan
2. Menggambar desain
             Menggambar motif rancangan pada buku gambar dalam skala yang kecil.
3. menggambar pola pada kain
                        a.  motif ikat pada kain diberi tanda berupa titik dan garis.
b. motif tulis digambar pada kain sesuai dengan rancangan/desain yang                berupa motif geometris / non geometris.
            4. Proses ikat dan pembatikan
                        a. proses pembatikan
a)      Nglowongi
b)      Ngisen-iseni
b. proses ikat dengan cara mengikat di bagian yang dititik kalau ada garis panjang di jahit 
            5. Pewarnaan
                        a. mencolet kain pada kain
b. membuat larutan warna 
                                    Bahan yang digunakan :
                                    Air dingin,  air panas, 5 gr naptol, kostik, TRO.
Proses pewarnaan :
a. Membuat larutan warna pada ember 1 campurkan 5 gr naptol dengan 1  liter air panas.
b.  Membuat larutan warna pada ember 2 campurkan 10 gr garam dicampur dengan 1  liter air dingin, sebelum dimasukan ke larutan warna kain dipercik- percik air dingin.
c. Lalu masukan kain pada larutan ke-1 ratakan dan tiriskan ditempat yang teduh, lalu masukan ke ember kedua, bolak balikkan hingga rata, lalu dijemur di tempat yg teduh. Proses ini diulang- ulang hinga warna merata. 
VI.               Finishing
Melorot adalah menghilangkan malam pada kain dengan cara sebagai berikut:
a.      Rebus 1 liter air hingga mendidih
b.      Setelah meendidih masukan 2 sendok tepung kanji untuk menghilangkan malam
c.       Setelah kanji larut,masukkan kain pada ember dan bolak-balik hingga malam benar-benar lepas dari kain
d.      Angkat kain dan bilas dengan air bersin/dingin
e.      Jemur kain ditempat yang teduh agar warna tidak rusak
f.        Bila sudah kering,setrika hingga halus dan rapi kemudian kemas dengan plastik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar